Microsoft secara resmi merilis Feature Update pertama untuk Windows 11 pada 20 September 2022. Ini adalah Windows 11 2022 Update Version 22H2. Baru-baru ini, Microsoft mengakui masalah performa baru pada Update Version 22H2 ini saat mengcopy file yang lebih besar dari system jarak jauh ke komputer Windows 11. Sekarang, pengguna mungkin mengalami penurunan kecepatan hingga 40% lebih lambat saat mengcopy file yang lebih besar melalui SMB.
Jika anda memperhatikan masalah performa saat mengcopy file besar dari komputer jarak jauh menggunakan protokol SMB (Server Message Block), maka anda tidak sendirian. Masalah ini telah dikonfirmasi oleh Ned Pyle, Manajer Program Utama dari Microsoft Windows Server.
Dalam postingan blog di icrosoft Tech Community, Ned mengatakan bahwa ada regresi performa di Update Version 22H2 saat mengcopy file yang lebih besar dari komputer jarak jauh ke komputer Windows 11.
"There is a performance regression in 22H2 when copying larger files from a remote computer down to a Windows 11 computer. A large (multi-GB file) might see as much as 40% less throughput over SMB when copying down (reading). Copying that same file to a non-22H2 machine (writing) won’t see this problem."
Ned juga membagikan solusi untuk mengatasi masalah ini. Microsoft sedang mengerjakan masalah ini dan segera akan merilis perbaikan permanen untuk masalah ini. Sampai saat itu, pengguna dapat menggunakan solusi yang disediakan oleh Ned untuk memperbaiki masalah ini untuk sementara.
Jika anda mengcopy file yang lebih besar dari server jauh menggunakan protokol SMB, maka anda dapat menggunakan robocopy atau xcopy dengan parameter /J (unbuffered IO) sebagai solusinya. Ini akan mengembalikan performa. Anda dapat melihat contoh yang dibagikan oleh Ned Pyle: