Halaman

    Social Items

 


Apple baru-baru ini merilis pembaruan keamanan penting untuk iPhone guna mengatasi sebuah bug zero-day yang ditemukan di iOS 16. Bug ini memungkinkan penyerang untuk menginstal spyware di perangkat iPhone dari jarak jauh tanpa memerlukan interaksi apapun dari pemilik iPhone. Penemuan ini dilaporkan oleh Citizen Lab, sebuah kelompok penelitian yang fokus pada isu-isu terkait spyware, yang menemukan eksploitasi tersebut minggu lalu. Setelah pemberitahuan dari Citizen Lab, Apple segera mengambil langkah-langkah untuk mengatasi masalah ini.


Eksploitasi zero-click zero-day telah berhasil digunakan untuk menginstal spyware Pegasus yang dimiliki oleh NGO Group ke dalam iPhone seorang anggota staf organisasi masyarakat sipil yang berbasis di Washington DC. Pegasus adalah software mata-mata yang dikembangkan oleh kontraktor swasta dan biasanya digunakan oleh entitas pemerintah. Spyware ini secara diam-diam menginfeksi perangkat ponsel dan kemudian mengirimkan kembali berbagai jenis data, termasuk foto, pesan dan rekaman audio/video.


Dengan adanya laporan dari Citizen Lab tersebut, Apple telah meluncurkan pembaruan iOS 16.6.1 hanya dalam beberapa hari setelah penemuan eksploitasi ini. Sangat penting bagi pemilik iPhone untuk segera menginstal pembaruan ini, bahkan jika mereka mungkin tidak menjadi sasaran spyware. Ini disebabkan oleh fakta bahwa masih banyak kelompok yang berusaha untuk melakukan rekayasa analisis pembaruan keamanan iOS dengan niat untuk mencari cara memanfaatkan kerentanan baru ini. Tindakan ini dapat meningkatkan risiko serangan yang lebih luas, sehingga menjadikan instalasi pembaruan ini sangat penting untuk melindungi perangkat dan data pribadi.


Citizen Lab masih belum memberikan rincian lengkap mengenai kerentanan tersebut dengan alasan yang jelas. Namun, mereka telah mengindikasikan bahwa eksploitasi tersebut melibatkan penggunaan PassKit yang merupakan framework yang mendasari layanan Apple Pay dan Wallet. Eksploitasi ini melibatkan lampiran yang memuat gambar berbahaya yang dikirim melalui iMessage. Citizen Lab menyatakan harapannya untuk dapat mempublikasikan diskusi yang lebih rinci mengenai rangkaian eksploitasi ini di masa yang akan datang.


Kerentanan di sistem operasi iOS telah menjadi berita utama dalam beberapa tahun terakhir, terutama pada kasus dimana kerentanannya telah dieksploitasi secara aktif sebelum Apple mendeteksinya. Apple bahkan telah mengembangkan sistem Rapid Security Response yang memungkinkan mereka untuk menyediakan perbaikan keamanan pada perangkat iPhone tanpa perlu mengharuskan pengguna untuk me-reboot perangkat mereka.


Yang terpenting adalah Citizen Lab menyatakan bahwa Lockdown Mode Apple dapat menjadi perlindungan bagi pengguna dari eksploitasi terbaru ini. Jadi, jika anda merasa berisiko menjadi target spyware, maka anda disarankan untuk mengaktifkan mode ini.

Segera Instal iOS 16.6.1 pada iPhone Anda! Berikut Alasannya

 


Apple baru-baru ini merilis pembaruan keamanan penting untuk iPhone guna mengatasi sebuah bug zero-day yang ditemukan di iOS 16. Bug ini memungkinkan penyerang untuk menginstal spyware di perangkat iPhone dari jarak jauh tanpa memerlukan interaksi apapun dari pemilik iPhone. Penemuan ini dilaporkan oleh Citizen Lab, sebuah kelompok penelitian yang fokus pada isu-isu terkait spyware, yang menemukan eksploitasi tersebut minggu lalu. Setelah pemberitahuan dari Citizen Lab, Apple segera mengambil langkah-langkah untuk mengatasi masalah ini.


Eksploitasi zero-click zero-day telah berhasil digunakan untuk menginstal spyware Pegasus yang dimiliki oleh NGO Group ke dalam iPhone seorang anggota staf organisasi masyarakat sipil yang berbasis di Washington DC. Pegasus adalah software mata-mata yang dikembangkan oleh kontraktor swasta dan biasanya digunakan oleh entitas pemerintah. Spyware ini secara diam-diam menginfeksi perangkat ponsel dan kemudian mengirimkan kembali berbagai jenis data, termasuk foto, pesan dan rekaman audio/video.


Dengan adanya laporan dari Citizen Lab tersebut, Apple telah meluncurkan pembaruan iOS 16.6.1 hanya dalam beberapa hari setelah penemuan eksploitasi ini. Sangat penting bagi pemilik iPhone untuk segera menginstal pembaruan ini, bahkan jika mereka mungkin tidak menjadi sasaran spyware. Ini disebabkan oleh fakta bahwa masih banyak kelompok yang berusaha untuk melakukan rekayasa analisis pembaruan keamanan iOS dengan niat untuk mencari cara memanfaatkan kerentanan baru ini. Tindakan ini dapat meningkatkan risiko serangan yang lebih luas, sehingga menjadikan instalasi pembaruan ini sangat penting untuk melindungi perangkat dan data pribadi.


Citizen Lab masih belum memberikan rincian lengkap mengenai kerentanan tersebut dengan alasan yang jelas. Namun, mereka telah mengindikasikan bahwa eksploitasi tersebut melibatkan penggunaan PassKit yang merupakan framework yang mendasari layanan Apple Pay dan Wallet. Eksploitasi ini melibatkan lampiran yang memuat gambar berbahaya yang dikirim melalui iMessage. Citizen Lab menyatakan harapannya untuk dapat mempublikasikan diskusi yang lebih rinci mengenai rangkaian eksploitasi ini di masa yang akan datang.


Kerentanan di sistem operasi iOS telah menjadi berita utama dalam beberapa tahun terakhir, terutama pada kasus dimana kerentanannya telah dieksploitasi secara aktif sebelum Apple mendeteksinya. Apple bahkan telah mengembangkan sistem Rapid Security Response yang memungkinkan mereka untuk menyediakan perbaikan keamanan pada perangkat iPhone tanpa perlu mengharuskan pengguna untuk me-reboot perangkat mereka.


Yang terpenting adalah Citizen Lab menyatakan bahwa Lockdown Mode Apple dapat menjadi perlindungan bagi pengguna dari eksploitasi terbaru ini. Jadi, jika anda merasa berisiko menjadi target spyware, maka anda disarankan untuk mengaktifkan mode ini.

Comments
0 Comments

No comments