Halaman

    Social Items

 


Sony resmi merilis Xperia 10 VII, ponsel Android kelas menengah yang dipasarkan di Inggris, Eropa, dan Asia—namun tidak hadir di Amerika Serikat. Perangkat ini menarik perhatian karena membawa perubahan desain besar pertama dalam lebih dari lima tahun, terutama pada bagian kamera belakang.


Jika sebelumnya seri Xperia selalu menempatkan kamera secara vertikal di sudut, kini Xperia 10 VII hadir dengan modul kamera horizontal berbentuk pil yang menonjol di punggung ponsel. Desain ini mengingatkan pada seri Google Pixel dan bahkan iPhone terbaru. Bodi plastik matte tersedia dalam tiga pilihan warna: hitam, putih, dan biru kehijauan.



Dari sisi depan, Xperia 10 VII masih mempertahankan ciri khas Sony: bezel tebal di atas dan bawah layar. Panel 6,1 inci ber-refresh rate 120Hz ini menggunakan rasio aspek baru 19,5:9 yang lebih standar, menggantikan format 21:9 yang selama ini menjadi identitas Xperia. Ukurannya tetap terasa lebih ringkas dan ringan dibanding mayoritas ponsel saat ini.


Sony juga mempertahankan beberapa fitur khas yang disukai penggemarnya, seperti jack audio 3,5mm, slot microSD, speaker stereo menghadap depan, rating ketahanan air dan debu IP65/68, serta tombol rana kamera khusus di sisi bodi.


Untuk dapur pacu, Xperia 10 VII ditenagai Qualcomm Snapdragon 6 Gen 3, dipadukan dengan kamera ganda 50MP utama dan 13MP ultrawide. Baterai berkapasitas 5.000mAh diklaim mampu bertahan hingga dua hari, meski hanya mendukung pengisian daya kabel.


Dengan harga €449 / £399 (sekitar Rp.8,6 juta), Xperia 10 VII sudah tersedia untuk pre-order di Inggris dan Eropa, dan mulai dikirimkan pada 19 September mendatang.


Meski performanya mungkin tidak menyaingi pesaing di kelas menengah, desain baru ini menjadi sinyal positif bahwa Sony masih serius dengan lini Xperia, dan bisa jadi awal dari perubahan yang akan merambah ke seri flagship di masa depan.

Sony Perkenalkan Xperia 10 VII dengan Desain Baru yang Lebih Modern

 


Sony resmi merilis Xperia 10 VII, ponsel Android kelas menengah yang dipasarkan di Inggris, Eropa, dan Asia—namun tidak hadir di Amerika Serikat. Perangkat ini menarik perhatian karena membawa perubahan desain besar pertama dalam lebih dari lima tahun, terutama pada bagian kamera belakang.


Jika sebelumnya seri Xperia selalu menempatkan kamera secara vertikal di sudut, kini Xperia 10 VII hadir dengan modul kamera horizontal berbentuk pil yang menonjol di punggung ponsel. Desain ini mengingatkan pada seri Google Pixel dan bahkan iPhone terbaru. Bodi plastik matte tersedia dalam tiga pilihan warna: hitam, putih, dan biru kehijauan.



Dari sisi depan, Xperia 10 VII masih mempertahankan ciri khas Sony: bezel tebal di atas dan bawah layar. Panel 6,1 inci ber-refresh rate 120Hz ini menggunakan rasio aspek baru 19,5:9 yang lebih standar, menggantikan format 21:9 yang selama ini menjadi identitas Xperia. Ukurannya tetap terasa lebih ringkas dan ringan dibanding mayoritas ponsel saat ini.


Sony juga mempertahankan beberapa fitur khas yang disukai penggemarnya, seperti jack audio 3,5mm, slot microSD, speaker stereo menghadap depan, rating ketahanan air dan debu IP65/68, serta tombol rana kamera khusus di sisi bodi.


Untuk dapur pacu, Xperia 10 VII ditenagai Qualcomm Snapdragon 6 Gen 3, dipadukan dengan kamera ganda 50MP utama dan 13MP ultrawide. Baterai berkapasitas 5.000mAh diklaim mampu bertahan hingga dua hari, meski hanya mendukung pengisian daya kabel.


Dengan harga €449 / £399 (sekitar Rp.8,6 juta), Xperia 10 VII sudah tersedia untuk pre-order di Inggris dan Eropa, dan mulai dikirimkan pada 19 September mendatang.


Meski performanya mungkin tidak menyaingi pesaing di kelas menengah, desain baru ini menjadi sinyal positif bahwa Sony masih serius dengan lini Xperia, dan bisa jadi awal dari perubahan yang akan merambah ke seri flagship di masa depan.

Comments
0 Comments

No comments