Kita baru saja merayakan dengan meriah Kenaikan Yesus ke Surga. Dia kembali kepada Bapa setelah menyelesaikan tugasNya di dunia dengan baik. Dia pergi tetapi Dia kembali secara baru dalam Roh Kudus. Roh Kudus inilah yang akan mendapingi dan mengingatkan kembali apa yang Yesus pernah sampaikan kepada mereka, para murid. Yesus katakan kepada mereka, jangan takut. RohKu yang akan berbicara, Dia akan berdoa dan Dia akan hadir untuk menghibur dan meneguhkan kalian.
Bacaan Injil hari ini (Yohanes 17:20-26) menceritakan tentang kisah ketika Yesus mengadakan perjamuan terakhir bersama murid-muridNya. Banyak nasehat yang Yesus berikan kepada mereka. Dan apa yang Yesus sampaikan kepada mereka pastilah hal-hal yang penting menyangkut kehidupan para murid. Dan sebelum Dia kembali kepada BapaNya, Ia menjanjikan Roh Penghibur yang akan menghibur para murid. Yesus berdoa untuk mereka supaya mereka tetap bersatu. Bersatu dalam kasih, bersatu seperti Yesus dengan BapaNya dalam Roh Kudus.
Seperti Yesus, murid-murid Tuhan akan mengalami nasib yang sama dengan diriNya. Mereka di tangkap, di siksa dan di bunuh. Dalam Kisah Para Rasul (Kis. 7:55-60), Stefanus, hamba Tuhan yang penuh dengan Roh Kudus. Dia tidak lagi melihat dirinya. Yesus yang hidup dalam dirinya. Dia melihat kemuliaan Allah. Stefanus kemudian diseret, ditelanjangi dan dibunuh seperti Yesus. Stefanus mengampuni mereka dengan berdoa kepada Bapa; "Tuhan, janganlah tanggungkan dosa ini kepada mereka!"
Sementara dalam kitab Wahyu (Why. 22:12-14, 16-17, 20) melukiskan suasana hidup orang yang dipenuhi dengan Roh Allah. Sesungguhnya aku datang membawa upah untuk membalas setiap orang menurut perbuatannya. Stefanus telah menerima upah itu. Berbahagialah yang membasuh jubah dalam darah anak domba. Mereka akan memperoleh hak atas pohon-pohon kehidupan. Mereka akan masuk dalam kerajaan surga. Mereka akan berjumpa dengan Yesus sang anak domba
Apa yang Yesus janjikan terjadi pada setiap orang. Selama sembilan hari ini, novena kita merupakan ungkapan iman kita. Berdoa agar janji Roh Kudus terjadi dalam hidup kita. Hari ini bersama seluruh gereja kita merayakan juga hari komunikasi sedunia. Allah mengkomunikasikan diriNya kepada kita dalam diri Yesus putraNya. Pesan Bapa Suci Fransiskus : "Kita adalah sesama anggota, berawal dari komunitas jejaring sosial menuju komunitas insani." Seperti doa Yesus hari ini, semoga kita semakin bersatu dalam kasih. Selamat hari Minggu. Tuhan memberkati kita semua. (ANM)